Riwayat Kopi Liong Bulan, Kopi Legenda Bogor

Pabrik Kopi Liong Bulan di Jalan Bintang Mas 5 No 8 RT 01/03 Kelurahan Nanggewer, Cibinong, Bogor.

Jika kamu masyarakat Bogor atau Depok, kamu patut disangsikan sebagai pencinta kopi jika tidak paham kopi yang menjadi legenda ini. Ya, namanya ialah Kopi Liong Bulan atau umum disebutkan Kopi Liong.

Kopi yang umum dihidangkan berbentuk kopi tabrak ini, memang sangat dekat untuk pencinta kopi di Bogor dan sekelilingnya. Wewangian dan rasa kopi ini demikian ciri khas di lidah dan kerongkongan pencinta kopi. Tidaklah aneh bila Kopi Liong Bulan dapat dikatakan sebagai salah satunya icon kota Bogor. ada baiknya kalian bisa menikmati hidangan secangkir kopi sambil bermain di slot online tergacor dan terpercaya no 1 di indonesia yaitu okeplay777, karena dengan hanya modal sedikit kalian bisa mendapatkan cuan berbukit loh! Yuk buruan join brody..!

Memanglah bukan cuma kopi Liong yang dulu pernah exist di Bogor. Ada pula kopi Cap Oplet (berdiri 1975), kopi Cap Teko, atau Kopi Cap Kacamata (dibuat semenjak 1925 oleh turunan Tionghoa bermarga Yoe). Tetapi dapat disebut Kopi Liong yang sanggup masih tetap exist dikenali warga.

Proses panjang telah dilewati Kopi Liong. Kopi Liong Bulan ini telah ada semenjak 1945. Kopi dengan simbol gambar naga dan bulan tersenyum ini, dirintis dengan seorang masyarakat turunan asli Tionghoa namanya Linardi Jap.

Kabarnya kepuasan kopi Liong sudah dirasa dari dahulu. Beberapa pejuang Kemerdekaan sangat dekat dengan kopi ini. Mereka biasa mencecap kopi Lion saat sebelum ke medan tempur.

Sampai sekarang kopi Liong tetap exist dan menjadi satu diantara produk kopi kesukaan masyarakat Bogor.

Sekalinya punyai wewangian dan cita-rasa yang legendaris, rupanya biji kopi yang dibuat jadi kopi Liong, tidak berasal dari 1 perkebunan. Apa lagi datang dari perkebunan sendiri. Biji kopi sebagai bahan bakunya diambil dari petani kopi disekitaran Bogor atau di luar wilayah. Terhitung kopi dari Lampung.

Kita tidak paham rahasia apa yang membuat kopi Liong ini mempunyai kekhasan sendiri. Apa kopinya blend robusta dan arabica? Apa rahasianya diolah roastingnya?. Semuanya memang ini jadi ‘rahasia perusahaan’.

Salah satunya pengurus pabrik Liong, Lily cuma sedikit memberikan bocoran atas produknya. Dia cuma menyebutkan biji kopi sebagai bahan baku ialah biji kopi opsi.

Untuk penyuguhan kopi ini lumayan gampang. Tinggal diseduh sama air panas.

Tetapi untuk memperoleh rasa sensasi dan wewangian yang optimal, pakai air yang betul-betul mendidih. Bukan air dari termos atau dispenser panas, yang temperaturnya di bawah 80 derajat celcius.

Triknya kamu bisa coba: tuang kopi ke dalam gelas, lalu tuangkan air sedikit dahulu air mendidih. Biarkan sesaat sampai wewangian wangi kopi keluar. Baru ditambahkan air perlahan-lahan sekalian diaduk-aduk. Janganlah lupa yakinkan formasi air tidak terlalu berlebih, dan cocok dengan ukuran kopinya.

Selainnya langkah menyeduhnya gampang karena macamnya kopi tabrak, kopi Liong juga dalam paket 25 gr dan 80 gr. Kopi ini cukup tahan lama dan tahannya. Sekalinya tanpa bahan pengawet, kopi Lion yang telah dibungkus bisa bertahan sampai 3 bulan dari periode produksi.

Pada 2017 lalu, pabrik Kopi Liong diberitakan tutup. Republika waktu itu mengunjungi di Jalan Bintang Mas 5 No 8 RT 01/03 Kelurahan Nanggewer, Cibinong, Bogor. Dan rupanya berita itu tidak betul.

Waktu itu, Lily memperjelas jika produksi kopinya masih tetap jalan seperti umumnya. “Kami saat ini masih terus jalan sampai saat ini,” tutur Lili,

Sampai sekarang juga rupanya kopi Liong tetap dapat diketemukan di pasar. Mudah-mudahan saja kopi Liong masih bertahan hadapi perubahan zaman. Kopi Liong bukan hanya mempunyai cita-rasa yang lain dengan kopi yang lain. Kopi ini sudah jadi jati diri Bogor.

Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, dan jangam lewatkan artikel-artikel slot online menarik lainnya disini ya brosist!